PPATK Masih Telusuri Dana Teroris Aceh
Jumat, 19 Maret 2010 – 19:22 WIB
JAKARTA - Walau belum menemukan hasil, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) masih menelusuri aliran dana untuk teroris di Aceh. “Belum ada hasil. Tapi memang Polri minta untuk ditelusuri," kata Kepala PPATK, Yusuf Husein, di Gedung BI, Jumat (19/3). Selain itu, langkah percepatan penanganan kasus, telah dilakukan dengan menjalin nota kesepahaman dengan instansi terkait. Untuk kasus terorisme, PPATK belum lama ini telah meneken kesepakatan dengan Kementerian Polhukam. "MoU itu merupakan perluasan kesepakatan yang sudah dijalin selama ini," jelasnya.
Polri mengindikasi Dulmatin keluar dari persembunyian untuk mengurus dana sekitar Rp 500 juta, yang akan digunakan untuk kegiatan pelatihan terorisme di Aceh.
Yunus mengatakan, payung hukum untuk percepatan penelusuran transaksi-transaksi mencurigakan sangat mendesak. Terlebih, belakangan marak kasus korupsi, yang mengharuskan PPATK melakukan penelusuran dan analisis transaksi keuangan. Perkembangan RUU Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), masih dalam pembahasan dan penyempurnaan.
Baca Juga:
JAKARTA - Walau belum menemukan hasil, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) masih menelusuri aliran dana untuk teroris di Aceh.
BERITA TERKAIT
- PT KAI Tutup 309 Perlintasan Sebidang Selama 2024
- KPK Periksa Eks Ketua KPU hingga Plt Dirjen Imigrasi
- BMKG Minta Warga Malut Waspada Angin Kencang dan Gelombang Tinggi
- Ada Uang Rp 21 Miliar di Rumah Eks Ketua PN Surabaya
- PLN Indonesia Power UBH Gelar Seminar Pemanfaatan Passive Income
- Jokowi Lakukan Pertemuan Terbatas dengan Sultan HB X di Klaten