PPATK Pastikan Gayus Amankan Asetnya di LN
Diduga Ada Orang Kuat yang Ikut Main
Jumat, 07 Januari 2011 – 19:55 WIB
JAKARTA- Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein meyakini kebenaran dugaan Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum bahwa kepergian Gayus ke sejumlah kota seperti Macau dan Kuala Lumpur untuk mengamankan aset-asetnya. "Sampai sejauh ini, kami memang belum menemukan bukti yang mendukung kebenaran dugaan itu. Namun kami meyakini, dugaan Satgas itu memang benar," kata Husein kepada wartawan di Jakarta, Jumat (7/1). Seperti diketahui, Gayus diduga berangkat ke Macau dan Kuala Lumpur pada 24 September 2010 yang pada akhirnya mengundang perhatian publik setelah sebelumnya ramai disorot publik mengenai pelesirannya ke Bali, meninggalkan Rumah Tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Mantan pegawai di Ditjen Pajak itu ke Denpasar untuk menyaksikan siaran langsung tenis internasional.
Bukan hanya itu. Husein juga meyakini, ada orang kuat yang ikut bermain sehingga membuat Gayus bisa leluasa keluar masuk penjara seenaknya. "Hebat sekali dia (Gayus, red). Saya meyakini, dia tidak sendirian," ujarnya. Yunus Husein mengaku sudah melakukan sejumlah diskusi dengan orang-orang yang selama ini menangani kasus Gayus, termasuk Denny Indrayana. "Dari diskusi itu, saya menduga Gayus memang telah melarikan aset-asetnya ke luar negeri," imbuhnya.
Untuk itu, lanjut Yunus Husein, PPATK sedang mengajukan permohonan penyelidikan (inguiry) melalui Financial Intelligence Unit (FIU) di Singapura, Macau, dan Thailand. "Ketiga kota ini menjadi prioritas, karena diduga Gayus mengunjungi ketiga negara ini ketika meninggalkan Indonesia dengan nama palsu Sony Laksono."
Baca Juga:
JAKARTA- Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein meyakini kebenaran dugaan Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum
BERITA TERKAIT
- Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak
- Pemerintah Dituding Tak Adil Menangani Honorer, Satpol PP Siapkan Aksi, Minta Perhatian Prabowo
- Singgung Tagline Indonesia Kerja, Megawati: Tolong Dijawab
- Anggota DPR Maria Lestari Mangkir Panggilan KPK
- Pemagaran Laut Sepanjang 30 Km di Tangerang Ancaman Bagi Ekologi dan Nelayan
- 2 Pejabat Dinas di Sumsel Kena OTT Kejari Palembang