PPATK Temukan Transaksi Janggal di Pemilu 2024, Ganjar: Semua Harus Transparan dan Legal
Menurut Ivan, temuan kejanggalan itu mengarah pada peserta Pemilu 2024 dengan transaksi keuangan mencurigakan naik drastis lebih dari 100 persen.
"Sudah (ada temuan PPATK). Bukan indikasi kasus, ya. Kami menemukan memang peningkatan yang masif dari transaksi mencurigakan misalnya terkait dengan pihak-pihak berkontestasi yang kami dapatkan namanya,” kata Ivan usai menghadiri acara 'Diseminasi PPATK', Hotel Pullman Central Park, Jakarta Barat, Kamis (14/12).
Ivan memang tidak memerinci nama-nama yang melakukan transaksi janggal seraya mengungkap angka yang mencapai triliunan.
"Kami bicara triliunan, kita bicara angka yang sangat besar, kami bicara ribuan nama, kami bicara semua parpol," kata dia. (ast/jpnn)
Capres RI nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyinggung pentingnya transparansi menyikapi temuan PPATK soal transaksi janggal pada Pemilu 2024.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan
- Lewat Kampanye Ini, Prestine8.6+ Ajak Masyarakat Memulai Gaya Hidup Sehat
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Taspen Gandeng Kejagung Sosialisasikan Antikorupsi Demi Lingkungan Kerja yang Bersih
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024