PPDB Online Sumut Sangat Transparan dan Langsung Diawasi KPK
Diutarakannya, meski dinilai ribet sistem tersebut namun memiliki nilai lebih. Sebab, semua anak bisa mendaftar ke sekolah yang dibilang favorit. Asalkan, memiliki nilai akademik yang mumpuni atau memenuhi syarat.
"Selama ini, sekolah-sekolah favorit muridnya kebanyakan hanya orang-orang yang berduit saja. Kalau masyarakat kurang mampu tidak berani menyekolahkan anaknya di sana. Dengan adanya sistem ini, anak yang kurang mampu dalam ekonomi tetapi memiliki prestasi memiliki kesempatan untuk bersekolah di tempat favorit," cetusnya.
Tak jauh beda dengan orang tua siswa lainnya yang mendaftar di SMAN Medan, Wati. Kata dia, karena tidak mengetahui maka ketika datang ke sekolah bersama anaknya hanya membawa beberapa persyaratan umum seperti SKHUN dan raport, tanpa dilengkapi formulir pendaftaran.
"Enggak tahu persyaratannya apa aja, makanya saya datang ke sekolah supaya tahu dan jelas. Harusnya pemerintah lebih sering melakukan sosialisasi dan memberitahu kepada masyarakat luas, tidak hanya ke sekolah saja," ujarnya. (ris/bal/ila)
Pendaftaran penerimaan siswa baru untuk SMA dan SMK Negeri secara online ternyata langsung diawasi tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Redaktur & Reporter : Budi
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi
- Todung Minta Polisi Tidak Merusak Arsitektur Ketatanegaraan karena Cawe-cawe di Pilkada
- Pilgub Sumut: AMS XII Sebut Bobby-Surya Akan Raih Cita-Cita yang Lama Telantar
- Gadis Remaja Jadi Tersangka Setelah Terima Video Tak Senonoh Anak Pengusaha, Sahroni Mention Kapolri
- Ijeck Curiga Pelemparan Batu ke Mobil Bobby Nasution Pascadebat Direncanakan