PPDB SD SMP, Warga Luar Kota Hanya Dijatah 1 Persen
Sabtu, 31 Maret 2018 – 00:30 WIB

Siswa SD di kelas. Foto: FITRIANI/ RADAR KALTARA/JPNN.com
Ketua Komisi D DPRD Surabaya Agustin Poliana mendorong agar pemberlakukan kuota satu persen untuk PPDB SD dan SMP tetap diberlakukan.
Alasannya, kuota bagi warga asli Surabaya harus lebih banyak dibandingkan luar Surabaya. “Tentu kami konsennya pada warga asli Surabaya,” ujarnya.
Anggota Komisi D Reni Astuti mengatakan, tidak hanya fokus pada siswa asli Surabaya, siswa miskin juga harus terakomodir. Sehingga siswa kurang mampu bisa melanjutkan sekolah tanpa harus tersendat masalah pembiayaan apapun. “Dispendik dan sekolah harus bisa memilah siswa yang membutuhkan bantuan,” pungkasnya. (vga/no)
Pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) SD dan SMP, warga luar Kota Surabaya hanya mendapat kuota 1 persen.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Info Anyar Kemendikdasmen soal Jadwal SPMB 2025, 4 Jalur Utama, Wali Murid Bersiap
- PPDB Diganti SPMB, Mendikdasmen Mengeklaim Ada Hal Baru
- 4 Jalur Sistem Baru PPDB, Prestasi Non-akademik Ditambah
- Sistem Baru PPDB Tanpa Kata Zonasi, Masyarakat Bakal Senang
- Tak Ada Kata Zonasi Lagi dalam Sistem PPDB, Misterius
- Lestari Moerdijat Berharap Skema Baru yang Disiapkan Pemerintah Atasi Masalah PPDB