PPDB Zonasi Bermasalah, Pemerintah Siapkan Sistem Seleksi Terbaru

Dia mengakui pelaksanaan sistem zonasi pada PPDB 2023 banyak kekurangan ditandai banyaknya laporan keluhan dari masyarakat.
Oleh karena itu, diperlukan evaluasi yang komprehensif baik pada sistem, regulasi, maupun pelaksanaannya.
Warsito juga menyampaikan untuk menghindari terulangnya kekurangan pelaksanaan PPDB, Dinas Pendidikan diharapkan memberikan sosialisasi PPDB di semester awal.
Hal itu untuk memudahkan orang tua dapat memproyeksi berbagai kemungkinan anaknya masuk ke sekolah negeri atau swasta.
"Perlu adanya sosialisasi pelaksaaan PPDB pada semester pertama untuk kelas 6, 9 dan 12,” ujarnya.
Kemenko PMK juga akan mengadakan koordinasi dengan pihak terkait 2-3 bulan sebelum pelaksanaan PPDB, sehingga pemda dapat mengantisipasi potensi kecurangan.
Warsito berharap kepada pemerintah daerah ikut proaktif terhadap sistem kebijakan pelaksanaan PPDB dan lebih serius dalam menyelesaikan permaslahannya.
“Pemerintah daerah diharapkan ikut proaktif dalam pelaksanaan PPDB," ujar Warsito. (esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
PPDB zonasi bermasalah, pemerintah menyiapkan sistem seleksi terbaru yang rencananya berlaku tahun ajaran baru. Begini penjelasannya.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mesyia Muhammad
- Info Anyar Kemendikdasmen soal Jadwal SPMB 2025, 4 Jalur Utama, Wali Murid Bersiap
- Bareskrim Bongkar Kecurangan di SPBU Sukabumi, Konsumen Dirugikan Rp1,4 Miliar Per Tahun
- PPDB Diganti SPMB, Mendikdasmen Mengeklaim Ada Hal Baru
- 4 Jalur Sistem Baru PPDB, Prestasi Non-akademik Ditambah
- Sistem Baru PPDB Tanpa Kata Zonasi, Masyarakat Bakal Senang
- Tak Ada Kata Zonasi Lagi dalam Sistem PPDB, Misterius