PPI Buka Ruang Diskusi Bersama Para Bakal Capres
jpnn.com, JAKARTA - Perhimpunan Periset Indonesia (PPI) membuka ruang diskusi bersama tiga bakal calon presiden (capres).
Ketiga bakal capres ialah Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.
Dikemas dalam acara bertajuk President Candidate's Lecture, diskusi bersama para bacapres ini memberi penekanan ada pembahasan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi (Iptekin).
President Candidate's Lecture digelar PPI bersama Warta Kota (Tribunnews group) di Studio 1 Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Pusat, Selasa (17/10).
Pada acara ini masing-masing kandidat bertukar pikiran dengan tiga panelis, termasuk Profesor Siti Zuhro selaku Peneliti Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sekaligus anggota Majelis Dewan Pakar PPI.
Profesor Siti Zuhro menjadi panelis utama dan mengajukan sejumlah pertanyaan berkaitan ekonomi dan demokrasi di Indonesia.
Siti Zuhro juga akan membedah pemikiran para bacapres terkait strategi Iptekin yang akan mereka tawarkan untuk menjadikan Indonesia semakin unggul, terutama dalam bidang ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
"Kami sudah membuat tema atau topik yang tertentu ya masalah ilmu pengetahuan teknologi dan inovasi, maka kami akan fokusk ke tema itu," kata Prof Siti Zuhro.
Perhimpunan Periset Indonesia (PPI) membuka ruang diskusi bersama tiga bakal calon presiden (capres).
- Tidar Sukses Gelar Pra-Kongres IV, Ini Beragam Kegiatannya
- Temuan Litbang Kompas Jadi Tanda Kinerja Prabowo-Gibran Dirasakan Rakyat
- Prabowo Setujui Anggaran Rp 48,8 T untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
- Basuki Undang Prabowo Groundbreaking Proyek Rp 6,5 Triliun di IKN
- Soal Program Makan Bergizi Gratis, Prabowo Minta Guru Tak Perlu Berterima Kasih
- Begini Capaian 100 Hari Kerja Kementerian BUMN Dalam Mendukung Asta Cita Prabowo-Gibran