PPKM Diperpanjang Sampai 9 Agustus, Menkes Sebut Gelombang COVID Indonesia Sudah Capai Puncak

PPKM Diperpanjang Sampai 9 Agustus, Menkes Sebut Gelombang COVID Indonesia Sudah Capai Puncak
Indonesia mencatat 2.069 kematian pada 27 Juli akibat COVID-19. (AP: Achmad Ibrahim)

"Perbaikan mulai terlihat," tambahnya.

Penyebaran varian Delta, yang pertama kali diidentifikasi di India, membuat infeksi COVID-19 di Indonesia mencapai rekor tertinggi.

Indonesia melaporkan rekor tertinggi 56.757 kasus pada 15 Juli, dan rekor tertinggi 2.069 kematian pada 27 Juli.

Kasus turun bisa jadi karena tes yang juga menurun

Meski jumlah kasus harian mulai menurun, menjadi rata-rata 33.800 per hari minggu lalu, angka ini masih tetap tinggi dan ada kekhawatiran jika  varian Delta masih bisa menyerang wilayah di luar Jawa, terutama di daerah terpencil dengan layanan kesehatan yang tidak lengkap.

Beberapa pengamat dan pakar menduga, angka kasus yang menurun ini salah satunya dikarenakan angka tes yang juga turun.

Saat angka kasus dilaporkan mencapai lebih dari 45.000, angka tes ada di kisaran 180.000 sampai 230.000 per hari. Sementara dalam tiga hari terakhir angka tes ada di kisaran 106.000 sampai 150.000 per hari.

Menkes mengatakan Pemerintah harus belajar dari pengalaman dan bekerja lebih cepat untuk memastikan penyebaran virus di luar Jawa cukup terkendali.

Indonesia telah mencatat lebih dari 3,4 juta kasus dan 95.000 kematian, meski pun para ahli kesehatan masyarakat memperkirakan angka sebenarnya kemungkinan beberapa kali lebih tinggi.

Pemerintah Indonesia menyebut gelombang kasus sudah mencapai puncaknya, tapi khawatirkan kemungkinan varian delta menular di kawasan pedesaan dan wilayah luar Jawa

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News