PPP: Ganjar Pranowo Sosok Tepat Melanjutkan Pembangunan di Era Jokowi
Selama menjabat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar punya kedekatan dengan dunia usaha dan memiliki rekam jejak keberhasilan dalam mengundang banyak investor untuk berinvestasi di Jawa Tengah.
“Mas Ganjar memiliki profil dan portofolio yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan Indonesia dalam melanjutkan kesuksesan Presiden Jokowi," paparnya.
Mas Witjak menyebut Ganjar punya pengalaman membawa investor asing berkualitas masuk ke dalam negeri untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat dan memberikan efek domino terhadap sektor UMKM.
Bukti nyata dari hal tersebut adalah jutaan dolar investasi asing berkualitas yang telah masuk ke Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dan Kawasan Industri Kendal (KIK) sebagai pusat industri baru di Pulau Jawa sebagaimana telah diumumkan oleh Menteri Investasi beberapa waktu yang lalu.
“Sebagai pelaku dunia usaha asal Jawa Tengah, saya punya pengalaman yang berkesan saat bekerja sama dengan Mas Ganjar," terangnya.
Pengalaman yang dimaksud Mas Witjak adalah ketika berhasil membawa investasi dengan jumlah yang cukup besar dari Eropa Timur untuk berinvestasi dalam sektor energi terbarukan di dalam negeri.
"Mas Ganjar telah membuktikan bahwa birokrasi yang berbelit-belit bisa dipangkas untuk menjadi efisien asal ada komitmen dari Pengambil Kebijakan," urainya.
Investasi, lanjut Mas Witjak, tentu dapat menghadirkan kemakmuran bagi rakyat. Nah, Ganjar adalah sosok yang terbukti berpihak pada rakyat karena berhasil membawa investasi ke Jawa Tengah.
Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP Witjaksono mengatakan Ganjar Pranowo memiliki kualifikasi yang pas untuk melanjutkan pembangunan di era Presiden Jokowi.
- Jokowi Masuk Daftar Pimpinan Korup, PBNU: Apakah Lembaganya Kredibel?
- Jokowi Absen Pertemuan Eks Gubernur Jakarta, PDIP: Malu Namanya Masuk Daftar OCCRP
- Sugeng Budiono Apresiasi Kritik Haidar Alwi Terhadap Survei OCCRP
- Akademisi Nilai Daftar Tokoh Terkorup OCCRP Tidak Jelas Ukurannya
- Palang Rel
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup versi OCCRP, BCW Desak KPK Lakukan Penyelidikan