PPP Kubu Romy Ogah Atribut Kampanye Dipakai Untuk Calon Lain
jpnn.com - JAKARTA-- KPU DKI Jakarta diminta tegas melarang adanya penggunaan atribut PPP saat kampanye pasangan cagub-cawagub selain di barisan pendukung Agus Harimurti-Sylviana Murni.
Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani.
"Kami minta ketegasan ditambah, melarang semua elemen yang gunakan atribut tapi ada di barisan calon yang lain," ujarnya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/10).
Pasalnya, lanjut Arsul, PPP kubu M Romahurmuziy-lah yang sah untuk mendukung calon dalam Pilgub DKI.
Yakni dengan mencalonkan Agus-Sylvi, bukan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat maupun Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
"Konseskuensinya, karena dukung Agus-Sylvi, ya di Agus-Sylvi. Kalau mau dukung yang lain, ya silakan saja, tapi jangan pakai atribut PPP," tegasnya.
Karenanya, larangan KPU DKI tehadap pihak-pihak yang menggunakan atribut PPP tapi bukan pada barisan Agus-Sylvi dimungkinkan.
"Paling tidak melarang dalam konteks supaya mempersempit ruang terjadinya bentrokan. Ini yang kita minta KPU untuk lebih tegas," pungkas legislatir asal Jawa Tengah itu. (dna/JPG/jpnn)
JAKARTA-- KPU DKI Jakarta diminta tegas melarang adanya penggunaan atribut PPP saat kampanye pasangan cagub-cawagub selain di barisan pendukung Agus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Anies Siapkan Tim Sinkronisasi untuk Sesuaikan Program APBD DKI
- Resmi! Anies-Sandi Sebagai Gubernur dan Wagub DKI Terpilih
- Terimalah...Permohonan Maaf dari Sandiaga Uno
- Ahok-Djarot Absen Dalam Penetapan Anies-Sandi Sebagai Pemenang
- Massa Aksi 55 Siap Terima Apa pun Putusan Majelis Hakim
- Anies-Sandi Hadir, Ahok-Djarot Absen