PPP Merasa Dikhianati Gatot
Selasa, 01 November 2011 – 05:15 WIB

PPP Merasa Dikhianati Gatot
JAKARTA -- Bukan hanya Syamsul Arifin yang dinilai melupakan partai pengusung saat maju di pilgub Sumut pada 2008 silam. PPP 'sakit hati', lantaran hanya selang beberapa waktu setelah menduduki jabatan sebagai gubernur Sumut, Syamsul balik lagi ke Partai Golkar, bahkan menjadi Ketua DPD Golkar Sumut. "Nggak ada kontribusi. Nggak ada kontribusi PKS kepada PPP. Janganlah khianati terhadap koalisi dulu (koalisi PPP dan PKS usung Sampurna saat pilgub, red)," ujar Syaifullah Tamliha kepada JPNN, kemarin (31/10).
Untuk kedua kalinya, PPP sebagai partai pengusung pasangan Syamsul-Gatot Pujo Nugroho (Nugroho), merasa disakiti. Kali ini, giliran Gatot yang dinilai 'menyakiti' partai yang kini dipimpin Suryadharma Ali itu.
Wakil Sekjen DPP PPP Syaifullah Tamliha, menyebut, Gatot telah 'mengkhianati' PPP yang dulu dijadikan perahu maju di pilgub. Selama Gatot menjadi wakil gubernur Sumut (wagubsu) dan kini menjadi plt gubsu, dianggap tak punya kontribusi apa pun ke PPP.
Baca Juga:
JAKARTA -- Bukan hanya Syamsul Arifin yang dinilai melupakan partai pengusung saat maju di pilgub Sumut pada 2008 silam. PPP 'sakit hati', lantaran
BERITA TERKAIT
- Pemenuhan Hak Pekerja Sritex Berproses, DPR Belum Perlu Bentuk Pansus
- RUU PSK, Muslim Ayub Nilai LPSK Harus Hadir di Daerah Rawan Seperti Aceh dan Papua
- Rapat di DPR, Imparsial Kecam Pengangkatan Mayor Teddy Jadi Seskab
- Gubernur Sulteng Anwar Hafid Minta OPD Gerak Cepat
- Melchias Mekeng DPR: Pupuk Bersubsidi Harus Dijual Langsung di Desa
- Berkaca dari Kasus PT Sritex, Pemerintah Diminta Perhatikan Industri Padat Karya