PPP, PDIP, Golkar Yakin Tambah Kursi
Diwawancarai dalam kesempatan berbeda Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) juga memiliki hitungan sendiri mengenai raihan suara. Ketua DPC PDIP Kota Tasikmalaya Drs H Deni Romdoni optimis 7 kursi untuk PDIP sudah di tangan.
PDIP, kata dia, mendapatkan suara sah mencapai 53.000. Kursi terbanyak, kata dia, didapat dari daerah pemilihan satu --Cihideung, Tawang, Bungursari-- sebanyak tiga kursi. Sementara dapil dua --Cipedes-Indihiang dan tiga Cibeureum, Tamansari dan Purbaratu, masing-masing satu kursi dan dapil empat Kawalu-Mangkubumi, 2 kursi.
"Ya sementara hitungan internal kita bisa mendapatkan tujuh kursi. Masih ada sisa suara di dapil dua dan tiga. Tapi kita belum tahu apakah itu akan jadi kursi atau tidak. Kita tunggu saja besok (hari ini) hasil pleno KPU," terang Deni, melalui telepon.
Jika mininimal tujuh kursi PDIP itu sesuai pleno KPU, maka partai berlambang moncong putih ini menambah dua kursi di DPRD Kota Tasik, karena di Pileg 2009, PDIP mendapatkan lima kursi.
Dalam kesempatan berbeda Ketua DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya H Noves Narayana mengatakan partainya mendapatkan 40.000 suara dari semua dareah pemilihan di Kota Tasik.
Hitungannya, daerah pemilihan empat "Kawalu-Mangkubumi" mendapatkan suara untuk dua kursi di DPRD Kota Tasik, sedangkan dari dapil satu, dua dan tiga mendapatkan satu kursi.
"Kalau kita belum berbicara soal suara sisa. Kita tunggu hasil pleno KPU saja. Yang pasti saat ini kita bertambah kursi dari semula empat jadi lima. Sesuai dengan nomor urut partainya (di Pileg 2014, red)," singkatnya kemarin. (pee)
TASIK - Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), PDI Perjuangan (PDIP) dan Golkar yakin jumlah kursi di DPRD Kota Tasik bertambah. Nada optimis
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Polres Pematangsiantar Siap Berikan Keamanan di TPS Saat Pilkada Berlangsung
- Temuan Perludem: Ribuan Kasus Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Serentak 2024
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Soal Spanduk Kontroversial, Sanksi Menanti