PPP Sepakat Jalankan Pemilu yang Ramah Hak Asasi Manusia
jpnn.com, JAKARTA - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono bersama Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mendeklarasikan Pemilu Ramah HAM, pada Minggu (11/6).
Mardiono mengatakan dengan adanya deklarasi itu menunjukkan bahwa demokrasi Indonesia makin tumbuh, berkembang, dan merakyat.
“Saya mengapresiasi Komnas HAM telah berpartisipasi aktif, dalam mendeklarasikan Pemilu Ramah HAM hari ini. Karena HAM merupakan bagian dari keadilan,” tutur Mardiono di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat.
Mardiono memaknai kebebasan HAM dengan menjaga perasaan dan menjaga hak orang lain termasuk dalam Pemilu mendatang.
“HAM harus dimaknai bahwa kebebasan bukan berarti bebas berbuat apa saja. Tetapi menjaga perasaan dan hak manusia satu dengan yang lain,” ujarnya.
Dalam deklarasi kali ini, Mardiono juga menandatangani isi dari deklarasi Pemilu Ramah HAM bersama dengan stakeholder lainnya.
Adapun isi dari deklarasi Pemilu Ramah HAM adalah menjamin pemenuhan hak pilih kelompok marginal-rentan, menjamin hak pemilu akses yang inklusif terhadap kelompok marginal-rentan.
Kemudian mewujudkan pemilu dan pilkada serentak 2024 yang bebas diskriminasi, nirkekerasan, dan adil.
PPP bersama sejumlah stakeholder lain sepakat untuk menjalankan pemilu yang ramah hak asasi manusia (HAM) pada tahun depan.
- DPP PPP Peringati Hari Ibu dengan Beri Santunan ke Anak Yatim Piatu
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi
- Komnas HAM Soroti Soal PSN di Papua, Minta Pemerintah Lakukan Hal ini
- Ramai Muncul Nama-Nama Calon Ketum PPP, DPW Papua Raya Ikut Arah Mardiono
- Kisruh! Orang Dekat Mardiono Ancam Eks Ketum IPNU di Arena Mukernas II PPP
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini