PPP: Siswa SMP Bikin Video Porno, Kepsek Harus Dicopot
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Irgan Chairul Mahfiz mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan bersama Pemda DKI Jakarta mencopot Kepala SMP di Jakarta yang siswanya terlibat kasus pembuatan video porno.
Pencopotan ini diusulkan Irgan bukan tanpa alasan. Menurut dia, pihak sekolah harus bertanggungjawab atas kejadian ini karena terjadi di dalam kelas.
"Sekolah telah lalai terhadap sikap anak muridnya. Kepala sekolah harus dicopot, minimal diganti akibat kelalaiannya tersebut," kata Irgan di Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat (25/10).
Menurut Irgan, kesalahan dalam kasus ini tidak bisa hanya ditimpakan kepada anak didik meski perbuatan itu dilakukan secara pribadi. Namun, seberapa jauh sistem aturan sekolah untuk ditaati dan dijalankan oleh siswa, menjadi tidak sakral lagi karena kasus ini.
"Sekolah lalai dalam menanamkan aturan dan etika yang harus betul-betul ditaati dan dipatuhi siswa. Saya khawatir ini hanya gunung es seks bebas anak sekolah, seolah membenarkan berita penelitian sekitar 3 tahun lalu oleh media atas virginitas anak SMP dan SMU yang 50-60 persen tidak virgin akibat seks bebas," jelasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Irgan Chairul Mahfiz mendesak Menteri Pendidikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit