PPP Tak Berniat Klaim Para Kiai
Selasa, 28 Desember 2010 – 07:26 WIB
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membenarkan bila tidak semua kiai yang ikut menandatangani deklarasi dukungan di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, hari Minggu lalu (25/12), telah bergabung secara formal ke partai berlambang kabah itu. Namun, dukungan dari para kiai tersebut diyakini jauh lebih bersifat substantif.
"Ya memang tidak harus seluruhnya masuk ke PPP. Jadi, ada pembagian tugas lah. Ada yang di struktur NU, ada yang di struktur MUI (Majelis Ulama Indonesia, Red), ada yang menjaga pondok pesantren, dan ada yang di struktur PPP," kata Wakil Ketua Umum DPP PPP Chozin Chumaidy di Jakarta, kemarin (27/12).
Baca Juga:
Sebelumnya, Ketua Pengurus Wilayah NU Jatim KH Hasan Mutawakkil Alallah menjelaskanya dirinya hadir dalam acara tersebut untuk memenuhi undangan KH Idris Marzuki yang bertindak sebagai tuan rumah. Selain itu, untuk menghormati Menteri Agama Suryadharma Ali. Nah, dalam pertemuan itu, Menag memaparkan program ?program kementeriannya terkait pesantren.
KH Hasan Mutawakkil menyebut tandatangannya sebagai bentuk dukungan dan kesiapan untuk berkoordinasi dengan menteri agama terkait program yang disosialisasikan tersebut. Jadi, bukan pernyataan dukungan ke PPP. Tapi, pengasuh Ponpes Zainul Hasan Genggong, Probolinggo, itu, mengakui memang ada sejumlah kiai yang bergabung ke partai pimpinan Suryadharma Ali itu.
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membenarkan bila tidak semua kiai yang ikut menandatangani deklarasi dukungan di Pondok Pesantren Lirboyo,
BERITA TERKAIT
- DPR Bakal Revisi UU Minerba, Ahmad Doli Sebut Itu Komitmen Pemerintah untuk Rakyat
- Demul-Erwan Resmi Memimpin Jawa Barat Mulai 6 Februari 2025
- Mardiono Minta Kader PPP di Purworejo Bisa Berkontribusi Untuk Masyarakat
- Pelantikan Kepala Daerah Terpilih yang Tak Bersengketa di MK pada 6 Februari
- Saat Hakim MK Cecar KPU-Bawaslu terkait Tuduhan Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel
- Tidar Sukses Gelar Pra-Kongres IV, Ini Beragam Kegiatannya