PPP Tak Risaukan Hasil Survei
Minggu, 14 Oktober 2012 – 21:01 WIB

PPP Tak Risaukan Hasil Survei
"Survei hari ini hanya bisa memotret faktor pertama dan keempat saja. Sedangkan faktor kedua dan ketiga hanya operasional sesaat menjelang pemilu digelar, sehingga akan selalu luput dari analisis survei," jelasnya.
Dipaparkannya, saat ini jam terbang figur pemimpin partai Islam memang masih di bawah pemimpin nasionalis yang memang sudah beredar sejak zaman orde baru. "Jadi alih-alih figur tua itu karatan, ternyata malah bertuah, makin tua makin sakti, seperti keris," ujarnya.
Tentang logistik, kata Romi, semua sudah mafhum di balik parpol nasionalis ada banyak konglomerat. Malah ada konglomerat media yang bikin partai.
Padahal, lanjutnya, kampanye modern adalah kampanye media. "Jadi bagaimana mau ditandingi, parpol Islam kalau iklan pakai bayar. Sementara sebahagian parpol nasionalis nggak perlu bayar karena iklan di TV-nya sendiri. Malah ada direktur kreatif sebuah stasiun TV yang merangkap jadi direktur kreatif iklan sebuah parpol," katanya.(boy/jpnn)
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy, menegaskan bahwa hasil survei saatini tak bisa digunakan untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Komisi III Berikan Ruang eks Pemain Sirkus dengan Pengelola Taman Safari Duduk Bersama
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah