PPP Tetap Teguh Pilih Kuota Murni
Kamis, 12 April 2012 – 17:07 WIB
Ditambahkan, jika dipaksakan menggunakan sistem webster maka tingkat penyimpangannya lebih tinggi. "Kalau semakin tinggi, maka semakin tinggi dia menyimpang dari konstitusional," ungkap Yani.
Baca Juga:
Meski begitu, Yani menambahkan pihaknya tidak mengetahui apakah sistem pemilu itu merugikan atau tidak karena pemilu belum dilaksanakan. "Prinsipnya bukan rugi atau tidak, fraksi untung atau tidak. Tapi kita berpijakan pada konstitusi. Konstitusi jelas mengatakan kalau sitem pemilu kita pada sistem proporsional," ujarnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tetap pada pendiriannya mengusulkan sistem konversi suara menjadi kursi dengan metode kuota murni.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
- Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
- Kongres V Bakal Tindak Lanjuti Hasil Rakernas Soal Penetapan Megawati Jadi Ketum PDIP
- Tim Hukum DIA Bakal Bongkar Dugaan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel
- KPU Jakarta Resmi Menetapkan Pramono-Rano Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta