PPP Tuding Balik KPU Teledor
Bantah Tak Penuhi Kuota Persyaratan Perempuan
Senin, 10 Juni 2013 – 22:52 WIB
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy membantah partainya tidak memenuhi syarat keterwakilan perempuan yang tidak mencapai 30 persen di Jawa Tengah III dan Jawa Barat II pada daftar calon legislatif sementara (DCS).
Menurut Romahurmuziy, Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak melihat adanya resi bahwa KTP calon tengah diurus karena antrean menuju E-KTP yang belum semua tuntas di daerah. Hal itu terkait Kartu Tanda Penduduk (KTP) bakal caleg perempuan PPP di Jawa Tengah III yang telah habis masa berlakunya.
Atas kejadian ini, pria yang akrab disapa Romi itu lantas menuding KPU bertindak teledor dalam meneliti berkas. "Maka pengumuman tersebut bertentangan dengan fakta dan demi hukum harus dibatalkan," kata Romahurmuziy dalam siaran pers, Senin (10/6).
Ia pun membantah PPP kekurangan caleg perempuan di daerah pemilihan Jawa Barat II. Sebab ada nama perempuan yang memang mirip laki-laki yang kemudian disalahpahami peletakan nomor urutnya, sehingga atas dasar itu dinyatakan tidak memenuhi syarat. PPP menurutnya, sudah memiliki tiga orang perempuan dari total 10 bakal caleg yang berada di Jawa Barat II.
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy membantah partainya tidak memenuhi syarat
BERITA TERKAIT
- Polsek Tambusai Utara Ajak Warga di Desa Tanjung Medan Ciptakan Pilkada Damai
- AQUA dan DMI Berangkatkan Umrah bagi Khadimatul Masjid dari Enam Provinsi
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri