PPP Yakin SDA Aman di Kursi Menag
Anggap Polisi Lebih Bertanggungjawab atas Kerusuhan
Jumat, 11 Februari 2011 – 05:40 WIB
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yakin kader partainya di kabinet aman dari wacana reshuffle yang terus berhembus belakangan ini. Termasuk, posisi yang dijabat Suryadharma Ali (SDA) sebagai menteri agama juga diyakini tidak akan diganti. Meski, persoalan konflik keagamaan terus berusaha diarahkan sejumlah pihak pada menteri yang dijabat ketua umum partai berlambang kabah tersebut. Misalnya, Lukman melihat, tanggungjawab kepolisian yang berwenang dalam menjaga keamanan di masyarakat. Dia menilai, polisi seharusnya bisa mengantisipasi potensi-potensi kerusuhan sebelum benar-benar terjadi di lapangan. "Ini polisi perannya besar sekali, seharusnya bisa lebih preventif mereka," imbuhnya.
"Menteri agama tetap aman lah, (reshuffle) itu hanya isu saja," ujar Ketua DPP PPP Lukman Hakim Saefuddin, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin (10/2). Dia yakin, presiden tidak akan gegabah mengganti posisi menteri agama semata-mata melihat terjadinya kerusahan berbasis agama di beberapa daerah beberapa hari terakhir.
Baca Juga:
Menurut dia, Presiden SBY pasti akan melakukan penilaian secara komprehensif terhadap insiden kerusuhan di Pandeglang maupun Temanggung. Kejadian tersebut dinilai bukan hanya tanggungjawab kementrian agama seorang. "Sehingga saya kira tidak bisa dipaksakan atau diarah-arahkan untuk mereshuffle (menag)," imbuh wakil ketua MPR tersebut.
Baca Juga:
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yakin kader partainya di kabinet aman dari wacana reshuffle yang terus berhembus belakangan ini. Termasuk,
BERITA TERKAIT
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata