PPPK 2022 Akomodir Tenaga Teknis Administrasi, Seluruh Honorer K2 Harus Mengawal
![PPPK 2022 Akomodir Tenaga Teknis Administrasi, Seluruh Honorer K2 Harus Mengawal](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/02/22/honorer-k2-tenaga-teknis-administrasi-dari-kabupaten-buton-u-30.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Kebijakan khusus Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo untuk honorer K2 pada seleksi PPPK 2022, disambut sukacita.
Pasalnya, kebijakan Menteri Tjahjo Kumolo tersebut mengakomodir tenaga teknis administrasi dalam seleksi PPPK 2022.
"Ini kabar yang sangat baik. Puji Tuhan kalau benar pemerintah mau perhatian kepada tenaga teknis administrasi," kata Andi Melyani Kahar, ketua Forum Honorer K2 Sulawesi Tenggara (Sultra) kepada JPNN.com, Rabu (22/9)
Meski bersukacita, Sean, sapaan akrab Andi Melyani Kahar meminta agar seluruh honorer K2 tenaga teknis untuk tidak lengah. Semua kebijakan yang masih dalam tataran rencana itu harus dikawal bersama mengingat pelaksanaannya masih tahun depan.
Honorer K2 di masing-masing daerah juga harus mendekati Pemda agar mau mengusulkan formasi PPPK 2022 untuk tenaga teknis administrasi.
"Pak Tjahjo sudah berikan kebijakan, ini harus dikawal seluruh honorer K2," ucapnya.
Kegembiraan juga dirasakan Ketua Honorer K2 Buton Kasmun. Honorer K2 tenaga teknis administrasi selama beberapa tahun ini tidak diberikan kesempatan ikut tes CPNS 2018, PPPK 2019, dan PPPK 2021.
Ketika ada kesempatan ikut tes PPPK 2022, Kasmun menyatakan akan berjuang agar bisa lulus.
Para honorer K2 tenaga teknis administrasi menyambut gembira kebijakan MenPAN-RB soal seleksi PPPK 2022.
- Instruksi KemenPAN-RB Diabaikan Panselda, Honorer TMS PPPK Tahap 2 Minta Solusi
- Akmal Malik Terus Mengupayakan Semua Guru Honorer di Kaltim jadi ASN
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Bertahap 5 Tahun, BKN Minta Semua Bergerak, PPPK Tolong Kembalikan ke Sekolah Asal
- Perangkat Desa Lulus PPPK, Sekda Yusran: Mereka Harus Memilih Salah Satu
- Andy Mengungkap Jumlah Honorer Terkena PHK, Ya Ampun
- 64 Orang Lulus PPPK 2024 Diminta Mengundurkan Diri, Pilih Salah Satu