Prabowo dan Jokowi Masih Dominan Capres, AHY?
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan sampai saat ini hanya dua nama yang mendominasi sebagai calon presiden (capres) 2019, yakni Prabowo Subianto dan Joko Widodo.
"Dulu setelah pileg 2014, saya juga mengatakan bahwa Jokowi melawan Prabowo. Itulah yang terjadi," kata Fadli di Jakarta, Minggu (3/12).
Karena itu, Fadli memprediksi, untuk 2019 pun masih Jokowi dan Prabowo yang menonjol sebagai capres.
Dia mengatakan, jarak pencalonan presiden sekarang sudah dekat. Tinggal enam hingga tujuh bulan lagi. Sedangkan pelaksanaan pilpres kemungkinan tinggal 15 hingga 16 bulan.
Nah, Fadli mengakui, saat waktu pendaftaran capres tinggal enam hingga tujuh bulan, dia belum melihat sosok lain yang menjadi capres.
"Nama-nama lain saya lihat mereka adalah portofolio cawapres. Sedangkan capres didominasi dua nama (Prabowo dan Jokowi)," katanya.
Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memang menonjol sebagai cawapres. Kalau untuk capres, kata dia, nama AHY masih belum berada di posisi teratas.
"Tapi kalau cawapres kelihatannya dia menonjol sekali, dan kalau dipasangkan itu malah menjadi alternatif pilihan yang sangat menonjol dari nama-nama yang (jadi capres)," kata Hinca di Jakarta, Minggu (3/12).
Karena itu, Fadli memprediksi, untuk 2019 pun masih Jokowi dan Prabowo yang menonjol sebagai capres.
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Puluhan Tahun Bereng Prabowo, AKA Yakin Programnya Bersama Ahmad Ali Akan Terealisasi
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim