Prabowo Dinilai Kurang Tepat Memimpin Indonesia, Ini Alasannya
Senin, 15 Januari 2024 – 01:21 WIB

Sejumlah aktivis, akademisi, dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dalam kegiatan Bedah "Buku Hitam Prabowo: Sejarah Kelam Reformasi 1998" di Warung Bale, Kompleks Kampus Universitas Siliwangi (Unsil), Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (14/1). Foto: Source for jpnn
"Mahasiswa dan pemuda mempunyai tugas sejarah untuk terus menuntaskan agenda reformasi dan mencegah agar pelanggar HAM diadili," jelas Sadid. (tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Pengamat politik Tasikmalaya Haris Aufa menjelaskan isu HAM bukanlah pembahasan musiman.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Prabowo Ingin Tampung Warga Gaza, Legislator Bicara Diplomasi Cegah Salah Tafsir
- Bantai 11 Pendulang Emas, OPM Kirim Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto
- Kemenhan Siap Dukung Prabowo Soal Evakuasi Korban di Gaza
- Dorong Megawati Ketemu Jokowi & SBY, PSI Dianggap Ganjen
- RUMI Nilai Pertemuan Prabowo & Megawati Simbol Persatuan bagi Indonesia
- FPN Wanti-Wanti Prabowo soal Rencana Evakuasi 1.000 Warga Palestina ke Indonesia