Prabowo Harus Tahu, PKS Itu Sudah Banyak Mengalah
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menyatakan, kengototan PKS agar kadernya yang menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019 adalah hal yang wajar.
Pasalnya, dalam sejumlah jalinan koalisi PKS bersama Gerindra maupun partai lain, PKS selama ini lebih banyak mengalah.
”Misalkan saat pilpres 2014, tidak punya figur, juga tidak menjadi ketua tim pemenangan, saat pilgub DKI hanya jadi ketua tim, di pilgub Jabar juga hanya calon wakil gubernur,” kata Pangi, seperti diberitakan Jawa Pos.
Pangi menilai, figur cawapres adalah pertaruhan bagi PKS di pemilu 2019. Pasalnya, tanpa kekuatan figur, sejumlah partai politik diprediksi tidak akan lolos di parlemen.
Dalam sejumlah survei, PKS yang di pemilu lalu memiliki 6,7 persen suara, diprediksi hanya memperoleh suara pemilu legislatif di kisaran 3 persen. Angka itu belum mencapai batas ambang batas parlemen, yakni sebesar 4 persen suara nasional.
BACA JUGA: PKS Yakin Bisa Bikin Prabowo Sendirian, tapi…
”Makanya PKS tidak mau mengalah lagi, karena potensi gagal lolos di parliamentary threshold,” ujarnya. (bay/lum)
Keinginan PKS agar kadernya yang menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019 merupakan hal wajar.
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- Prabowo Yakin Andra Soni Akan Membawa Banten Lebih Baik
- Kantor PKS Didemo Massa, Minta Kadernya Disanksi