Prabowo Instruksikan Acara HUT Gerindra di Lokasi Bencana
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, meminta seluruh kader merayakan ulang tahun Partai Gerindra ke-6, yang jatuh pada Kamis (6/2), dengan secara serentak turun tangan membantu meringankan beban korban bencana alam di berbagai wilayah di tanah air.
"Ulang tahun Gerindra kali ini kita rayakan secara sederhana saja, sekaligus menjadi momentum bagi kader untuk meningkatkan perhatian kepada rakyat yang menjadi korban bencana," kata Prabowo di Jakarta, Rabu (5/2).
Menurut Prabowo, semua kader Gerindra harus peka terhadap rakyat dan kondisi bangsa. Oleh sebab itu, pada momen perayaan HUT ke 6 tahun ini tidak sepatutnya kader Gerindra merayakannya dengan pesta pora.
"Cukuplah dengan melakukan instropeksi dan syukuran bersama. Pokoknya, lebih baik kader Gerindra mempersiapkan diri untuk menang bersama rakyat," ujarnya.
Prabowo juga menjelaskan, saat ini Gerindra sudah jadi partai besar. Kder Gerindra di DPR juga diingatkan tidak ikut-ikutan membuang uang rakyat untuk perjalanan ke luar negeri.
Bukan itu saja, kader Gerindra di eksekutif, seperti Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama, juga dikenal sebagai pemimpin yang berani menghabisi birokrat yang memboroskan uang APBD.
Menurut Prabowo, hampir semua survei menempatkan posisi Partai Gerindra ke dalam tiga partai besar, bahkan ada yang bilang dua besar atau nomor satu.
"Hal ini sangat menggembirakan, karena itu kita harus tetap memperjuangkan kepentingan-kepentingan rakyat," katanya.
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, meminta seluruh kader merayakan ulang tahun Partai Gerindra ke-6, yang jatuh pada
- Kasus Judol di Komdigi, Anggota DPR Ini Singgung PP Buat Blokir Otomatis
- Voxpol Mundur dari Persepi, Takut Diperiksa soal Pilgub NTT?
- Menjelang Pemilihan Serentak 2024, Lolly Cek Kesiapan Jajaran Pengawas di Tasikmalaya
- Debat Kedua Pilkada Balikpapan, Paslon 01 Fokus pada Infrastruktur dan Kebutuhan Dasar
- Kapolri Ingatkan Potensi Polarisasi di Pilkada Serentak 2024
- Jenderal Sigit: Berita Hoaks Jadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024