Prabowo: Intelijen Pak SBY Masih Kuat
jpnn.com, CIKEAS - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Cikeas tadi malam (27/7).
Keduanya berkomitmen meningkatkan komunikasi menuju Pilpres dan Pileg 2019. Keduanya bersepakat menjalin kerja sama meski tanpa koalisi.
Santapan nasi goreng menghangatkan pertemuan mereka. Pertemuan itu terjadi beberapa saat setelah dalam paripurna penetapan UU Pemilu pada 20 Juli lalu Demokrat dan Gerindra bersikap sama.
Mereka walk out karena tidak setuju dengan presidential threshold 20–25 persen yang didorong pemerintah. Bersama PKS dan PAN, mereka menganggap ketentuan itu sebagai lelucon demokrasi.
Setelah pertemuan tertutup dengan Prabowo, SBY menyatakan bahwa dirinya dalam enam bulan terakhir puasa bicara.
Namun, dia selalu mengamati dinamika politik tanah air dengan saksama. Dari situ, dia melihat ada beberapa hal yang kurang pas.
Karena itu, SBY bersepakat dengan Prabowo untuk meningkatkan komunikasi serta kerja sama meski tidak membentuk koalisi.
’’Kami memikirkan sebuah gerakan moral. Bukan hanya gerakan politik, tetapi juga gerakan moral,’’ ungkapnya.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Cikeas tadi malam (27/7).
- Seratus Hari Pemerintahan Prabowo: Gaya Komunikasinya Menuai Kritik
- Presiden Prabowo Berangkat ke India, Ini Sejumlah Hal Penting dalam Agendanya
- Prabowo Perintahkan Aparat Tindak Perusahaan yang Langgar Aturan Pertanahan dan Hutan
- Prabowo Potong Anggaran Seremoni dan Perjalanan Dinas Pemerintah, Hemat Rp 20 Triliun!
- Momen Prabowo Ultimatum Menterinya, Pakai Kalimat Tegas dan Pedas
- Sidang Kabinet 3 Bulan Kerja, Prabowo Puji Kinerja Para Menterinya