Prabowo: Kemiskinan Bikin Rakyat Gampang Kesurupan
Minggu, 01 Maret 2009 – 19:52 WIB
Sementara itu, cendekiawan muslim Prof. Dr. Dawam Raharjo yang juga menjadi pembicara dalam temu nasional tersebut menyatakan, Bhineka Tunggal Ika merupakan konsep yang pas untuk pluralisme di Indonesia. “Di situ, tidak hanya keragaman tapi juga kesatuan,” katanya. Namun demikian, tambahnya, selama ini kita belum beragama secara cerdas. Pasalnya, keragaman masih ditekankan pada klaim kebenaran.
Baca Juga:
Sedangkan Ketua Umum Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia Budi S Tanuwibowo menyatakan pentingnya Indonesia menanggalkan ikatan primordialisme. Ia menyarankan agar meniru sifat air, yakni menjadi perekat sebuah bangunan.. “Tanpa itu, negara akan berantakan,” tandasnya.
Hal yang sama juga disampaikan pengusaha nasional Hasyim Djojohadikusomo – yang juga tampil sebagai pembicara. “Kerukunan suku dan agama adalah hal yang sangat penting,” tandasnya. Ia secara terbuka mengkritik pemekaran wilayah yang dasarnya adalah suku. Dalam temu nasional Persira itu, pembicara lain di antaranya: Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu dan pengamat ekonomi Christianto Wibisono. (aj/jpnn)
JAKARTA- Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Prabowo Subianto menegaskan, keterpurukan ekonomi tidak hanya akan menimbulkan kelaparan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Berdikari Berkomitmen Beri Harga Terjangkau untuk Daging Ayam hingga Kerbau
- Demi Perbaikan Hukum, Presiden Prabowo Disarankan Mencopot Jenderal Listyo
- IPW Minta Masyarakat Menunggu Hasil Penyelidikan Kasus Penembakan di Semarang
- Prarekonstruksi Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Ada 3 Lokasi
- Tok, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Tom Lembong
- Jaksa Dianggap Mengambil Alih Kewenangan Penyidikan di Kasus Korupsi Timah