Prabowo - Sandi Meniru Program Swasembada di Era Pak Harto

jpnn.com, JAKARTA - Visi dan misi Prabowo - Sandi untuk memperkuat swasembada pangan, energi dan air bisa menjadikan Indonesia sejahtera. Namun Program itu sudah pernah dilakukan oleh Presiden Soeharto.

“Saya melihat program yang ditawarkan Prabowo - Sandi ingin melanjutkan program pak Harto. Jika dikaji kembali Jasa pak Harto tidak bisa dinafikan bahwa beliau pernah berhasil melakukan itu,” kata Direktur Riset dan Analisis Data Lembaga Analisis Politik Indonesia Fadlin Guru Don (FGD) dalam siaran persnya, Sabtu (24/11).

Menurut Fadlin, Pak Harto juga sukses memobilisasi masyarakat, terutama petani untuk bersama-sama meningkatkan produksi pertanian, termasuk menghasilkan benih unggul melalui program revolusi hijau saat itu.

Namun langkah pak Harto jauh lebih realistis termasuk strategi yang dilakukan untuk mewudkan semuanya, misalnya membangun dan mengembangkan organisasi atau institusi yang akan menjalankan program-program tersebut mulai dari tingkat pusat hingga ke daerah-daerah.

Selain itu, Pak Harto juga menyediakan sumber daya manusia, yang relatif lebih pintar dengan menghasilkan sarjana-sarjana pertanian yang akan diterjunkan melaksanakan dan mendukung program tersebut, baik di lapangan maupun di lembaga-lembaga penelitian kampus. Pak Harto juga menyediakan sumber dana yang besar untuk menyukseskan program menuju swasembada pangan.

Berbeda halnya dengan gagasan prabowo, belom terlihat jelas strategi atau langkah yang di ambil untuk mewujudkan itu semua. Jika prabowo ingin memilih anak muda yang cerdas maka Soeharto menyediakan sumber daya manusianya, di sini sudah jelas perbedaannya.

Sehingga wajar jika Pak Harto mampu menurunkan tingkat inflasi dari 650 persen menjadi 12 persen dalam beberapa tahun kepemimpinannya. Selain itu, Pak Harto juga punya andil besar dalam pembangunan irigasi pertanian yang tersebar di seluruh wilayah Nusantara. Bahkan sampai saat ini belum ada presiden seperti beliau yang lebih konsentrasi membangun infrakstruktur pertanian.

“Sementara swasembada Energi dan Air, sampai saat ini saya belum paham juga strateginya, apakah dia akan menendang semua investor asing di indonesia? Ataukah justru Prabowo punya tekad ingin mengelola sendiri sumberdaya alam Indonesia? Walau demikian apakah sumberdaya manausia cukup sehingga bisa melakukan itu semua? Inilah hal-hal yang belum kita pahami dari pernyataan prabowo yang menginginkan Indonesia berdiri di atas kaki kita sendiri,” katanya.(fri/jpnn)