Prabowo Sebut Uang Harian Kunker DPRD DKI Terlalu Kecil

Prabowo Sebut Uang Harian Kunker DPRD DKI Terlalu Kecil
Prabowo Sebut Uang Harian Kunker DPRD DKI Terlalu Kecil

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi D DPRD DKI dari Fraksi Gerindra Prabowo Soenirman mengatakan, uang harian yang didapat anggota dewan ketika melakukan kunjungan kerja (kunker) terlalu kecil.‎

Pasalnya, uang harian yang didapat tidak mencukupi kebutuhan anggota dewan selama kunker. "Terlalu kecil karena itu untuk makan tiga kali dan transportasi dalam kota saja. Belum kalau kami bawa sopir sendiri," kata Prabowo saat dihubungi, Rabu (10/6).

Dia menjelaskan, Kesekretariatan Dewan tidak memberikan biaya tambahan apabila anggota yang membawa sopir pribadi. Karenanya, anggota dewan harus nombok supaya bisa memenuhi ‎kebutuhannya selama kunker.

Meski demikian, Prabowo tidak mau menyebut jumlah ideal uang harian yang harus diterima anggota dewan. "Idealnya kami enggak berani bilang, nanti dibilang banyak tuntutan," ucap Prabowo.

Untuk diketahui, Prabowo tengah melakukan kunker di Bogor. Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 1831 tahun 2013, masing-masing anggota dewan yang kunker ke Bogor mendapat uang harian sebesar Rp 430 ribu.

Uang harian yang didapat anggota dewan sudah meliputi uang makan, uang saku, dan transport lokal. Selain ke Bogor, beberapa komisi lain di DPRD DKI melakukan kunjungan kerja ke Bandung dan Batam.

Anggota dewan yang ke Bandung mendapat uang harian sebesar Rp 430 ribu. Sementara, anggota dewan yang ke Batam mendapat uang harian sebesar Rp 370 ribu. (gil/jpnn)


JAKARTA - Anggota Komisi D DPRD DKI dari Fraksi Gerindra Prabowo Soenirman mengatakan, uang harian yang didapat anggota dewan ketika melakukan kunjungan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News