Prabowo Tak Paksakan Diri Jadi Capres
Selasa, 14 Oktober 2008 – 16:57 WIB
Ditambahkan, dukungan untuk pencalonannya sebagai capres bisa diukur dari perolehan kursi Gerindra di DPR. Selain itu, lanjutnya, Gerindra juga terus melakukan survey. "Kita punya tolak ukur berdasarkan survei. Walaupun secara survei saya dikatakan nomor tiga, tapi itu masih jauh. Kita kumpulkan DPC untuk konsolidasi dan melihat sampai mana dukungan untuk kita," ulasnya.
Baca Juga:
Sementara Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon mengatakan, pihaknya akan memperkuat kampanye dan sosialsiasi kepada masyarakat melalui media. "Tentunya juga memperkuat konsolidasi partai dan mesin-mesin partai karena sebagai partai baru, tentu hambatannya lebih banyak," ucapnya.
Namun demikian Fadli Zon tetap merasa optimis optimis Gerindra menjadi alternatif yang ditunggu-tunggu rakyat. "Jadi bukan tidak mungkin rakyat akan memberikan mandat kepada Gerindra," klaimnya.
Bahkan Fadli Zon berani memasang target perolehan suara Gerindra hingga 15 persen. Pasalnya, masyarakat yang selama ini terpinggirkan karena menjadi korban pembangunan dan korban globalisasi, akan menjatuhkan pilihannya ke Gerindra. "Jadi kita berharap ada dukungan dari petani, nelayan, buruh dan masyarakat pada umumnya," turutnya.(eyd/ara/JPNN)
JAKARTA - Mantan Pangkostrad Letjen (Purn) Prabowo Subianto tidak akan memaksakan diri maju sebagai kandidat calon presiden. Mantan menantu Jendral
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dirjen Nunuk Tegaskan P1 Tetap Prioritas Penempatan PPPK 2024
- Budi Arie Diperiksa Bareskrim, Habiburokhman Gerindra Merespons Begini
- Pembuat Kebijakan Perlu Memaksimalkan Keterlibatan Akademisi Dalam Perumusan Regulasi
- Lantik Satgas Crew 8, Wamentrans Optimistis Indonesia Swasembada Pangan
- Indonesia Wilayah Paling Strategis, Ketum LDII: Kita Harus Siap Bela Negara
- Ketua Dekopin Nurdin Halid: Program Makan Gratis Sejalan dengan Cita-Cita Koperasi