Prabowo Terus Serang Pemerintah, Ngabalin Bilang Begini

jpnn.com, JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin tidak mempersoalkan kritik Prabowo Subianto yang menyebut utang pemerintah, BUMN dan lembaga keuangan nasional terus meningkat.
Ngbalin tidak melihat kritik itu sebagai serangan pada pemerintahan Joko Widodo. Menurutnya, Prabowo hanya ingin meningkatkan elektabilitasnya menjelang Pilpres 2019.
"Enggak apa-apa. Namanya orang sedang menaikkan elektabilitas kan, tapi pemilunya masih belum. Masih jauh, Belanda masih jauh. Belum ada penetapan," ucap Ngabalin, di Kantor Presiden, Jakarta pada Selasa (26/6).
Bagi Ngabalin, serangan Prabowo kepada pemerintah itu normal saja. Namun dia berharap kritik yang disampaikan didasari dengan data.
"Biasa normal, asal datanya yang validitasnya bisa dipertanggungjawabkan. Pemerintah, presiden itu kan bukan malaikat, manusia biasa. Ada kurang, ada khilaf," kata politikus Golkar itu.
Dia menambahkan bahwa Istana terbuka untuk siapa saja. Untuk kritik pun, asalkan tujuannya membangun dan konstruktif, pemerintah akan menerima dengan baik.(fat/jpnn)
Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengomentari kritik-kritik yang dilontarkan Prabowo Subianto
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- 6 Bulan Prabowo-Gibran: 74 Persen Puas, tetapi Ekonomi Penuh Tantangan
- Irwan Fecho Bicara Pembangunan Berkelanjutan di Rakernas IKA SKMA 2025
- Bikin Acara Bertema Kemandirian, KPPI: Perempuan Harus Bersama Memajukan Bangsa
- Konon, Gerindra Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Agar Bicara Hati-Hati Soal Isu Sensitif
- Prabowo Sebut Petani Harus Bisa Punya Rumah dan Mobil
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Cak Imin: Tergesa-Gesa Amat, Sih