Prabowo Tolak Gelar Bapak Buruh
Jumat, 13 Maret 2009 – 09:00 WIB

NASIB BURUH- Capres Prabowo Subianto, Ketua Dewan Syura Federasi Serikat Pekerja BUMN Hasan Salman memberikan keterangan dalam Forum Rembug Buruh Nasional, Kamis (12/03) di Hotel Grand Cempaka Jakarta Timur. Foto : TOMY C GUTOMO/JAWAPOS
Prabowo ingin mengubah sistem ekonomi Indonesia menjadi sistem ekonomi kerakyatan. Caranya dengan menjadikan BUMN sebagai ujung tombak dan lokomotif kebangkitan negara. "Selama ini saya menolak penjualan BUMN. Saya keluar dari Golkar karena ketua umumnya (Wapres Jusuf Kalla) mengumumkan akan menjual 33 BUMN," jelas Prabowo.
Di akhir acara, Prabowo membubuhkan tanda tangan dukungan terhadap resolusi buruh kepada pemerintahan baru. Isinya adalah menghapus pungutan liar di bidang industri dan menjamin pengelolaan jamsostek untuk kesejahteraan buruh. (tom)
JAKARTA - Bakal calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, kemarin dinobatkan sebagai bapak buruh oleh Federasi Serikat Pekerja (FSP)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?