Prajurit TNI Mengalami Luka Tembak Diserang KKB
jpnn.com - JAYAPURA - Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB melakukan penyerangan terhadap aparat keamanan yang sedang berpatroli di sekitar Kampung Yenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Minggu (13/11) sekitar pukul 11.37 WIT.
Penyerangan yang dilakukan KKB itu mengakibatkan seorang prajurit TNI Serka Iskan Dwi Wardana terkena luka tembak di bagian paha kanan. Anggota TNI itu kini sudah dievakuasi ke Puskesmas Ilaga.
"Memang benar ada laporan, KKB menyerang aparat keamanan di sekitar Kampung Yenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Memang benar ada laporan anggota terluka tembak dan saat ini sudah dievakuasi ke Puskesmas Ilaga," kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo kepada ANTARA, Minggu (13/11).
Brigjen TNI Sri Widodo yang dihubungi dari Jayapura mengatakan bahwa anggotanya yang mengalami luka tembak itu dalam kondisi sadar, dan akan segera dievakuasi ke Timika.
"Prajurit TNI AD itu sudah mendapat pertolongan pertama di Puskesmas Ilaga," ujar jenderal bintang satu itu.
Ketika ditanya pelaku penyerangan dari kelompok mana, Danrem 173/PVB mengaku masih menunggu laporan lengkap dari Ilaga.
"Kalau sudah ada info lengkapnya nanti disampaikan," kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo. (antara/jpnn)
Prajurit TNI mengalami luka tembak akibat diserang KKB, Minggu (13/11). Prajurit TNI diserang saat berpatroli.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti