Prajurit TNI Sumbang Buku Bacaan ke Perpustakaan SMPN 1 Sebatik Utara
jpnn.com, SEBATIK - Di sela-sela melaksanakan Operasi Busur Ambalat 2019, KRI Yos Sudarso-353 yang dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Aminuddin Albek dan berada di bawah kendali operasi Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada II, memberikan sumbangan sejumlah buku bacaan kepada perpustakaan yang dimiliki SMP Negeri 1 Sebatik Utara, pada Senin (2/12).
Selain menyumbang buku bacaan, para prajurit TNI juga menyumbangkan tenaga mereka untuk memindahkan dan menata buku-buku berikut peralatan perpustakaan di sekolah tersebut.
Hal ini dilaksanakan saat Komandan dan prajurit KRI Yos-353 berkunjung ke sekolah negeri ini untuk bersilaturahmi dengan kepala sekolah dan melihat langsung kondisi salah satu sekolah yang berada di perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia.
Pada kesempatan tersebut atas nama prajurit KRI YOS-353, diserahkan sumbangan sejumlah buku bacaan yang diharapkan bisa memperkaya koleksi buku dan mendorong minat baca siswa.
"Saya berharap sumbangsih kecil ini mampu membantu kelancaran proses belajar para siswa di sekolah tersebut, “ jelas Aminuddin-sapaan akrab Komandan KRI Yos-353.
Aminuddin menambahkan bahwa di samping tugas operasi menjaga perbatasan RI – Malaysia di wilayah Ambalat dan Perairan Karang Unarang, kegiatan ini merupakan salah satu aktualisasi pelaksanaan tugas untuk mencerdaskan bangsa sesuai yang diamanatkan oleh Undang-Undang yang dilaksanakan KRI Yos-353, sekaligus dalam rangka mendukung rangkaian kegiatan Hari Armada RI 2019 di Lanal Balikpapan.(fri/jpnn)
Selain menyumbang buku bacaan, para prajurit juga menyumbangkan tenaga mereka untuk memindahkan dan menata buku-buku berikut peralatan perpustakaan di sekolah tersebut.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Bantu Polda Bali, Kodam IX/Udayana Siapkan Prajurit TNI Hadapi Libur Nataru
- TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun Baru
- Pijar Sekolah Bantu Intansi Pendidikan Tingkatkan Kinerja
- SNPMB 2025 Diluncurkan, Ada Ketentuan Baru yang Perlu Diketahui Siswa & Sekolah
- 70 Ribu Siswa Ikut Survei Global OECD, Kudus Jadi Wakil Indonesia
- KIWI Challenge 2024 Jadi Ajang Memantik Semangat Wirausaha Muda