Pramono Anung, Politikus yang Juga Kolektor Ratusan Lukisan
Rumah Bak Galeri, Gilir Koleksi yang Dipajang
Sabtu, 01 Januari 2011 – 08:38 WIB
Awiki membuat lukisan itu pada 1997. Pram baru mendapatkan lukisan tersebut setelah 2000. Belasan lukisan karya sejumlah pelukis era Bung Karno juga disimpan Pram. Ada karya Rustamaji, Koempoel, dan Le Man Fong. "Le Man Fong lama tinggal di Bali dan meninggal di Singapura," cerita pria kelahiran Kediri, Jawa Timur, 11 Juni 1963, itu.
Lukisan Le Man Fong yang dimiliki Pram rata-rata sudah berumur di atas 40 tahun. Ada lukisan sepasang ayam jago dan betina, ada pula lukisan sepasang kelinci. "Paling ini juga kelinci jago dan betina, eh maksudnya jantan dan betina," ralat Pram.
Lukisan Le Man Fong yang lain menggambarkan seorang pria tengah duduk jongkok sambil mengelus ayam jago aduan. Tidak tampak ekspresi wajah pria yang mengenakan udeng khas Bali itu. Sebab, posisi kepalanya agak menunduk. Meski begitu, Pram mengatakan bisa menangkap makna yang sangat dalam dari lukisan tersebut. "Terlepas dari pro-kontra adu ayam, lukisan ini tentang perenungan orang, tentang hope (harapan, Red)," tutur Pram.
Lukisan koleksi Pram memang tergolong berkualitas tinggi. Mulai karya klasik Raden Saleh hingga Basoeki Abdullah. "Coba lihat retak-retak di cawan ini. Untuk aliran naturalisme, Basoeki is the best," katanya sambil menunjukkan sebuah lukisan bunga sepatu lengkap dengan pot karya Basoeki Abdullah.
Di balik kesehariannya sebagai politisi di Senayan, Wakil Ketua DPR Pramono Anung adalah sosok pengagum seni, khususnya lukisan. Seperti apa koleksinya?
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408