Pramono: Busyro Jangan Banyak Ngomong
Senin, 21 November 2011 – 15:37 WIB

Pramono: Busyro Jangan Banyak Ngomong
JAKARTA - Pernyataan Ketua KPK Busyro Muqaddas, soal menteri dari partai politik yang hanya mengeruk uang negara kembali memancing amarah. Politisi Senior PDI Perjuangan, Pramono Anung, menegaskan harusnya KPK tangkap saja menteri yang seperti itu, dan jangan cuma omong saja. "Banyak bukti begitu bersentuhan Don Corlione (tokoh mafia) tidak ada tindakan yang kongkrit. Menurut saya lebih baik sedikit berbicara dan banyak nangkap," ungkap Wakil Ketua DPR RI, itu.
"Statement itu seperti menggarami laut, enak didengar tapi saya tidak yakin pimpinan KPK berani. Padahal yang menyampaikan adalah Ketua KPK, sehingga ada konsekuensinya. Kalau yang menyampaikan pengamat, bisa saja. Kalau yang menyampaikan Ketua KPK tentunya harus ada datanya. Kalau ada buktinya kenapa tidak tangkap saja, (itu) kalau berani," kaya Pramono, Senin (21/11) di Jakarta kepada pers.
Baca Juga:
Dia menyindir KPK, karena dari berbagai kasus korupsi yang telah terungkap, belum pernah menyentuh para tokoh mafianya yang berperan sebagai Don Corleone.
Baca Juga:
JAKARTA - Pernyataan Ketua KPK Busyro Muqaddas, soal menteri dari partai politik yang hanya mengeruk uang negara kembali memancing amarah. Politisi
BERITA TERKAIT
- Abraham Sridjaja Pastikan Perluasan Peran TNI di Jabatan Sipil Tidak Sembarangan
- Budi Sulistyono Pertanyakan Efektivitas Investasi Danareksa di Garuda Indonesia
- Soal Skandal di Produk MinyaKita, Legislator PDIP Mengkritisi Pengawasan Kemendag
- Syamsu Rizal: Revisi UU TNI Harus Berbasis Kebutuhan Nyata, Bukan Sekadar Formalitas
- Sebut Partai Perorangan Sudah Diadopsi, Jokowi Ingin Membesarkan PSI?
- Ketua Umum Fokusmaker Bantah Isu Jadi Waketum DPP AMPI