Pramono Edhie Incar Dukungan Lampung

jpnn.com - JAKARTA -- Peserta konvensi Capres Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo  berharap sosialisasi pencalonannya sebagai kandidat capres dari Demokrat di Lampung bisa meningkatkan dukungan. Lampung, menurut dia, memiliki nilai sendiri, karena penduduknya yang banyak.

“Saya berharap mendapatkan dukungan dari kantong suara yang besar di sini,” ujar Pramono melalui siaran persnya melalui media centre Edhie Wibowo di Jakarta, Minggu (19/1).

Dia juga mengaku tak pernah lelah untuk berada di tengah-tengah mahasiswa dan rakyat dalam menyampaikan butir-butir pikirannya, termasuk menyemangatkan warga sekaligus mendekatkan dirinya dengan rakyat.

”Ini sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat dengan melihat langsung, dan memahami situasi yang ada sehingga saya akan terus bersemangat pula untuk terus berkarya demi kemakmuran negeri ini,” ujar Pramono dalam acara silaturahmi dengan Organisasi FKPPI di Lampung itu.

Sebelumnya, Pramono memberikan kuliah umum di Universitas Lampung. Dalam pemaparannya Pramono memberikan pemahaman ’4 Pilar Kebangsaan’ , yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika. Selain itu, dia menekankan pentingnya peran dan kontribusi generasi muda dalam menentukan Indonesia di masa depan.

Melalui kuliah umum ini diharapkan dapat terbentuk karakter bangsa yang sangat ditentukan oleh kwalitas generasi mudanya. ”Bangsa yang kuat berasal dari kualitas generasi mudanya sebagai penerus tegaknya NKRI. Pembuktiannya dengan semangat dan kerja keras kita sendiri sehingga dapat mandiri dalam menyejahterakan negeri ini. Semuanya itu diawali dari ketauladanan, disiplin, dedikasi serta motivasi yang tinggi dari generasi muda,” urai Pramono.

Di hadapan lebih dari empat ribu mahasiswa, mantan KASAD ini mengatakan sejarah Indonesia berulang kali menggambarkan betapa pentingnya peran generasi muda sebagai penentu masa depan bangsa.

”Saya berseru kepada kalian generasi muda agar tidak golput namun dan turut berpartisipasi di Pemilu 2014 agar dapat menentukan siapa pemimpinnya karena kalian juga yang kelak akan menggantikannya,” terang adik ipar Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudyono ini.