Pramono: Elit Kritik Jokowi, Rakyat Makin Cinta
jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai PDI Perjuangan (PDI-P), Pramono Anung mengatakan kritikan elit terhadap Jokowi tidak akan mengurangi kecintaan rakyat kepada Jokowi. Bahkan berbagai kritikan elit itu, kata Pramono, bisa menambah kecintaan rakyat kepada Jokowi.
"Saya yakin suara dan kritikan yang dilakukan elit bukan akan mengurangi kecintaan rakyat pada seseorang atau kepada seorang calon, tetapi menambah kecintaannya, karena bisa saja rakyat merasa bahwa pandangan mereka seakan-akan mau dipengaruhi," kata Pramono Anung, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (29/9). Amien Rais menyebut Jokowi seperti Joseph Estrada saat jadi Presiden Philippina yang populer tapi dikudeta di tengah jalan.
Ditambahkan, siapapun yang akan rakyat pilih untuk menjadi Presiden RI melalui Pemilu 2014 nanti, itu urusan rakyat sendiri. Tidak ada urusanya dengan elit karena satu suara elit sama saja nilainya dengan satu suara rakyat.
Dikatakan Pramono, rakyat mempunyai pandangan dan boleh saja penilaian itu berbeda. "Tapi dalam hal menyangkut bagaimana rakyat memberikan persepsi, itu kan tergantung persepsinya rakyat," Wakil Ketua DPR itu.
Sekarang ini yang namanya elit bisa ngomong apa saja seperti yang disampaikan Amien Rais dan itu sah-sah saja. "Tapi kan rakyat mempunyai pandangan, persepsi, kecintaan, kegemaran dan favoritisme tersendiri. Apalagi Pemilu saat ini bukan lagi dilakukan para elit melalui sidang di DPR/MPR, tetapi calon Presiden rakyat yang menentukan," imbuhnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Politikus Partai PDI Perjuangan (PDI-P), Pramono Anung mengatakan kritikan elit terhadap Jokowi tidak akan mengurangi kecintaan rakyat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
- Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi