Pramono: Rakyat tak Butuh Pansus Haji
Selasa, 06 Desember 2011 – 21:27 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Pramono Anung menilai, masalah Haji adalah persoalan manajerial yang sederhana. Jika penyelenggaraan ibadah haji terus bermasalah, menurut Pramono, itu disebabkan karena tidak adanya keinginan dari Kementerian Agama untuk melakukan perbaikan. “Masyarakat diberi mitos bahwa apapun yang dialami selama proses Haji harus diterima dengan ikhlas. Sehingga pelayanan buruk pun masyarakat tidak protes. Kesabaran masyarakat dan kepasrahan masyarakat tidak boleh disalahgunakan,” katanya.
“Penyelenggaraan Haji hanya persoalan manajerial yang setiap tahun sama proses dan dinamikanya. Kalau penyelenggaraan Haji terus bermasalah, patut dipertanyakan bagaimana pemangku kepentingan memenej even. Ada tidak keinginan pemerintah untuk membenahinya," ujar Pramono di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (6/12).
Baca Juga:
Selama ini lanjutnya, jamaah haji Indonesia seperti diberi mitos untuk menerima saja apapun yang mereka alami dalam pelaksanaan ibadah haji. Mitos ini seharusnya tidak disalahgunakan oleh penyelenggara Haji.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Pramono Anung menilai, masalah Haji adalah persoalan manajerial yang sederhana. Jika penyelenggaraan ibadah haji terus
BERITA TERKAIT
- Agustinus Tenau Mengadukan Penyelenggara Pemilu Maybrat kepada DKPP
- KPU Sulteng Nilai Permohonan Ahmad Ali Tidak Jelas di Sidang Sengketa Pilkada
- 12 Fakta Sidang Sengketa Pilkada Siak: TPS Fiktif hingga Tak Ada Rekomendasi PSU
- PDIP Gelar Bimtek, Dihadiri Ribuan Kader Berstatus Anggota DPRD
- Mbak Titiek Sentil KKP soal Dalang Pagar Laut, Begini Kalimatnya
- Pihak yang Bersengketa Pilkada 2024 Diminta Terima Putusan MK dengan Ikhlas