Pramudya Kusumawardana Gantung Raket, Yeremia Rambitan Kirim Pesan Menyentuh

jpnn.com - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana memutuskan untuk rehat dari dunia tepok bulu.
Terhitung sejak Senin (18/12/2023), pemain kelahiran 13 Desember 2000 itu gantung raket untuk melanjutkan studi di Sydney, Australia.
Partner Pramudya, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan memberikan pesan menyentuh.
Saat Yeremia tengah dalam kondisi terpuruk seusai mengalami cedera, Pramudya setia menunggu hingga akhirnya berduet kembali kendati tidak lama.
“Suka duka telah dilewati bersama mulai dari debut di 2019 silam. Kami sama-sama saling menikmati proses hingga saat ini. Kami juga berkomitmen untuk sama-sama menjadi pasangan yang baik dengan memberikan dukungan satu sama lain,” ungkap Yeremia.
Di sisi lain, Pramudya sendiri mengaku sedih barus berpisah dengan Yeremia.
Ganda putra berjuluk The Prayer itu menilai banyak memori manis yang terekam dan menjadi kenangan.
“Untuk Yeremia, sukses terus karier ke depannya. Maaf jika keputusan ini merugikan buat Yeremia dan dinilai kurang baik."
Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan memberikan pesan menyentuh saat Pramudya gantung raket dari dunia tepok bulu
- Anthony Ginting Absen dari All England 2025
- Rehan/Gloria Belum Puas Finis Sebagai Runner up di German Open 2025
- Rionny Mainaky Ungkap Alasan Memasangkan Kembali Rinov/Pitha
- Di Tengah Isu Efisiensi Anggaran, PBSI Memastikan Program Pelatnas Tetap Berjalan
- PBSI Apresiasi Gelar Juara Tim Beregu Campuran Indonesia di BAMTC 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Apresiasi Kemenangan Para Atlet RI di China