Pramugari Cantik Ini Diduga Terima Uang Hasil Korupsi dari Lukas Enembe, Hmm

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga pramugari Tamara Anggraeny menerima uang hasil rasuah dari eks Gubernur Papua Lukas Enembe.
KPK pun memeriksa Tamara pada Jumat (15/9).
Tamara Anggraeny kembali dimintai keterangan kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pekerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua yang melibatkan Lukas Enembe dalam Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
"Tamara Anggraeny, saksi hadir dan kembali dilakukan pendalaman materi pemeriksaan antara lain dugaan aliran sejumlah uang dari Tersangka LE (Lukas Enembe) yang kemudian diubah bentuk menjadi aset yang bernilai ekonomis oleh beberapa pihak terkait lainnya," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Senin (18/9).
Tamara beberapa kali diperiksa KPK. Pada Senin (3/10) tahun lalu, KPK juga memeriksa pramugari PT RDG Airlines Tamara Anggraeny sebagai saksi.
Lukas Enembe merupakan tersangka kasus dugaan korupsi dan TPPU.
Saat ini, tim penyidik KPK masih terus menelusuri lebih lanjut terhadap seluruh aset-aset yang terkait perkara ini.
KPK berharap peningkatan penerimaan negara bisa menjadi sebagai salah satu penyumbang pembiayaan pembangunan dan memberikan dorongan bagi perekonomian rakyat sehingga berdampak nyata bagi kesejahteraan rakyat.
Tamara Anggraeny kembali dimintai keterangan terkait kasus dugaan korupsi Lukas Enembe.
- Bobby Nasution Berkoordinasi dengan KPK, Soal Apa?
- Bobby Nasution Datangi KPK, Ada Apa?
- KPK Periksa 3 Bos Perusahaan Swasta untuk Kasus Korupsi & Cuci Uang Andhi Pramono
- Penyidik KPK Meluncur ke Kalimantan Barat, Sejumlah Tindakan Diambil
- Sentil Perlakuan KPK terhadap Agustiani Tio, Hasto: Ini Tidak Manusiawi!
- Maqdir Sebut KPK Bangun Narasi Keliru Soal Peran Hasto dalam Kasus Harun Masiku