Pramuka Diharapkan Berperan dalam Bela Negara
Sabtu, 19 Desember 2015 – 14:46 WIB

Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Barat Dede Yusuf. Foto : dok jpnn
JAKARTA - Sejatinya bela negara adalah kewajiban setiap warga Negara, maka Pramuka sebagai salah satu organisasi tertua di Indonesia wajib berperan serta di dalamnya.
Demikian pernyataan Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Barat Dede Yusuf saat ditemui wartawan di tengah berlangsungnya agenda "Bela Negara" di kawasan silang Monas, Jakarta, Sabtu (19/12).
Baca Juga:
Kang Dede sapaan Dede Yusuf berpendapat, bahwa dalam konteks bela negara adalah bagaimana memperkuat mewujudkan pertahanan, ketahanan di segala aspek kebangsaan. "Ketahanan pangan, ekonomi, moral, pertahanan budaya dan moralitas kita, di semua sektor dan lini kita harus kuat," ujarnya.
Dalam konteks bela negara ini, Indonesia perlu mewaspadai serangan-serangan luar yang berpotensi memecah-belah persatuan dan kesatuan bangsa.
JAKARTA - Sejatinya bela negara adalah kewajiban setiap warga Negara, maka Pramuka sebagai salah satu organisasi tertua di Indonesia wajib berperan
BERITA TERKAIT
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat
- KPK Periksa Satori Terkait Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia
- 4 Napi Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan, 16 Sipir Diperiksa
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Jadi Calon Tunggal Ketum IKA Trisakti