Prancis Tegang, Islandia Enjoy...Lihat Starting XI-nya
jpnn.com - SAINT DENIS - Tuan rumah Euro 2016, Prancis dalam situasi tegang. Senin (4/7) dini hari WIB, mulai pukul 02.00 WIB Les Blues bakal melakoni laga perempat final. Islandia menjadi lawannya, dalam laga yang akan digeber di Stade de France, Saint Denis.
Suasana tegang di internal tim tak bisa ditutup-tutupi. Salah satu penyebab situasi ini adalah lawannya sendiri, Islandia. Tim kejutan Euro 2016 ini membuat publik Prancis khawatir. Islandia dipastikan akan bermain tanpa beban.
Lolos dari Grup F sebagai runner up, di bawah Hungaria, di atas Portugal, negara yang memiliki penduduk hanya sekitar 300.000 orang ini melaju ke perempat final. Bermain lepas tanpa beban, kompak, terorganisir, mereka menyingkirkan Inggris di 16 Besar.
Nah, di starting eleven melawan Prancis, duet pelatih Lars Lagerback-Heimir Hallgrimsson menurunkan sebelas starter yang sama dengan empat laga mereka sebelumnya. UEFA melaporkan, saat memasuki lapangan Stade de France untuk melakoni pemanasan, tim Islandia tampak enjoy.
Situasi berbeda dirasakan skuat Prancis. Memikul beban harus menang di kampung sendiri, Prancis melakukan hal yang beda dibanding empat laga sebelumnya.
Ya, untuk pertama kalinya sejak Euro 2016, skuat Prancis pergi ke belakang gawang untuk bertepuk tangan dan meminta doa suporter, sebelum melakoni pemanasan.
Prancis memang pantas tegang. Di laga ini, mereka harus kehilangan dua pemain penting mereka, N'Golo Kante (tengah) dan Adil Rami (bek). Keduanya dilarang merumput menyusul sanksi akumulasi kartu.
SAINT DENIS - Tuan rumah Euro 2016, Prancis dalam situasi tegang. Senin (4/7) dini hari WIB, mulai pukul 02.00 WIB Les Blues bakal melakoni laga
- 8 Pemain yang Hidupnya Berubah Setelah Euro 2016
- Inilah 5 Gol Terbaik Euro 2016
- Simak Saran Legenda Jerman untuk Podolski dan Schweinsteiger
- WOW, Ternyata Total Penonton Euro 2016 Fantastis Banget, Ini Angkanya...
- Ronaldo Tak Hanya Jago Olah Bola, Dia Juga Dermawan
- Mengejutkan! Legenda Prancis Sebut Griezmann Tak Layak Jadi Pemain Terbaik Euro 2016