Prasasti TMMD Jadi Simbol Kemanunggalan TNI dan Rakyat

Sebanyak 150 personel dilibatkan dalam kegiatan ini, terdiri dari anggota TNI, Polri dan masyarakat. Mereka bekerja bahu-membahu secara gotong-royong untuk menyelesaikan semua target yang telah ditetapkan.
Ada lima sasaran fisik yang ingin dicapai yaitu sasaran jembatan Handil Gayam berukuran panjang 15,30 meter dan lebar 3,80 meter yang berlokasi RT 11/ RW 4 Desa Bapinang Hilir.
Sasaran jembatan Handil Samsu berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter berlokasi di RT 12/ RW 4 Desa Bapinang Hilir. Sasaran jembatan Sie Babirah berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter RT 07/ RW 03 Desa Babirah.
Sasaran fisik lainnya yaitu perbaikan Musala Al Hidayah berukuran panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter di Desa Bapinang Hulu dan pembangunan pos terpadu di Desa Bapinang Hulu.(fri/jpnn)
Pembangunan prasasti juga sebagai simbol bahwa TMMD tersebut berjalan lancar dan sukses berkat kekompakan TNI dan warga setempat.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Brigjen TNI Antoninho Hadiri Upacara Penutupan TMMD ke-122 Kodim 1503/Tual
- Penjelasan Danrem Brigjen Antoninho Tentang Program KSAD di Perbatasan RI-Timor Leste
- KSAD: TMMD Sangat Efektif untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Tim Wasev Kodam IX/Udayana Kunjungi Lokasi TMMD Ke-121 Kodim 1615
- Lewat Cara Ini, Bea Cukai Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Terhadap Ketentuan Cukai
- TMMD di Maluku Barat Daya, TNI Memperbaiki 21 Rumah Tidak Layak Huni