Prasetio Edi Buka Paripurna, Fraksi-Fraksi DPRD DKI Langsung Berebut Menolak Laporan Anies Baswedan
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah fraksi DPRD DKI menolak laporan pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang disampaikan Gubernur Anies Baswedan dalam rapat paripurna, Senin (7/9).
Penolakan tersebut disampaikan, sesaat setelah rapat yang digelar di Ruang Paripurna Gedung DPRD DKI Jakarta, dibuka oleh Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi pukul 14:00 WIB .
Beberapa fraksi langsung berebut mengajukan interupsi yang mayoritas menolak Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan APBD (P2APBD) Gubernur Anies Baswedan.
Fraksi yang menolak P2APBD tersebut, di antaranya Fraksi PAN, Golkar, Nasdem dan PSI.
"Mewakili pimpinan perempuan dan termuda saya menolak P2APBD karena tidak ada transparansi.??????? Kami percuma reses sudah tiga kali kalau itu tidak ditindaklanjuti," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani.
Zita meminta Anies sebagai pimpinan dari eksekutif, untuk menindaklanjuti hasil reses yang mereka lakukan.
"Kami di sini bukan cuma kunker (kunjungan kerja), mohon saudara gubernur hargai kami. Kami mempertanyakan hasil reses kami," ucap politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu. (ant/dil/jpnn)
Fraksi-fraksi berebut mengajukan interupsi untuk menolak Laporan Pertanggungjawaban APBD yang disampaikan Gubernur Anies Baswedan.
Redaktur & Reporter : Adil
- DPRD DKI Jakarta Diminta Mengawal Proses Legislasi Perda Pesantren
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum