Prediksikan USD Bakal Tembus Rp 11 ribu

jpnn.com - JAKARTA - Posisi nilai tukar rupiah terhadap mata uang dolar AS (USD) semakin terpuruk. Hari ini saja, kurs USD sempat menyentuh Rp 10.645.
Karenanya, mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli mengatakan, sangat mungkin rupiah terperosok hingga kurs USD tembus Rp 11 ribu. “Saya kira hanya tinggal menunggu waktu saja, rupiah akan menyentuh pada level Rp 11.000 per dolar. Alasannya jelas, pasar sangat kecewa terhadap pidato SBY,” kata Rizal Ramli di Jakarta, Senin, (19/8).
Menurut pendiri Econit itu, pasar melihat pidato SBY saat menyampaikan nota keuangan RAPBN 2014 sangat tidak realistis dan tidak memberikan jawaban bagi upaya mendongkrak perekonomian. Rizal justru menegaskan, anjloknya kurs rupiah akan semakin membebani APBN karena impor BBM masih tinggi.
Celakanya, kata Rizal, beban ini makin bertambah karena ada utang swasta yang jatuh tempo mencapai sekitar USD 27 miliar. Karena rupiah anjlok, kata Rizal, maka imbasnya akan merembet ke semua sektor, termasuk kemungkinan naiknya harga pangan yang sumbernya berasal impor. “Jadi akan ada ronde ke dua kenaikkan harga pangan, sebelum lebaran sudah naik, dan pascalebaran bisa naik lagi,” tegasnya.
Kondisi saat ini, sambung Rizal, berbeda dengan situasi ekonomi Indonesia pada 2008. Kala itu, fundamental ekonomi Indonesia sangat bagus. (fas/jpnn)
JAKARTA - Posisi nilai tukar rupiah terhadap mata uang dolar AS (USD) semakin terpuruk. Hari ini saja, kurs USD sempat menyentuh Rp 10.645. Karenanya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- RAFI 2025: Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Cek Langsung Stok dan Kualitas BBM di Baubau
- Kadin DKI Jakarta Dorong Stabilitas Ekonomi, Gubernur Beri Apresiasi
- BTP Law Firm Bertransformasi, Jawab Kebutuhan Investor Asing
- IASC OJK Selamatkan Rp 128,4 Miliar Dana Masyarakat Korban Penipuan
- Mentan Temukan Hal Mengejutkan saat Sidak Bahan Pangan di Pasar Lenteng Agung, Jaksel
- Gema Hadirkan Returnable Box Berbasis Teknologi, Cocok untuk Industri Farmasi dan F&B