Preman Kampung Tewas Ditusuk-tusuk Tetangga
jpnn.com - JAKABARING - Ketenangan warga Jalan PT Muara Kelinggi, RT 20/7, Kertapati, sekitar pukul 19.00 WIB, terusik. Darmawi alias Dar (35), dikenal sebagai preman kampung, tewas akibat dihujani sekitar 20 luka tusuk di sekujur tubuhnya.
Pria satu anak ini tewas setelah dikeroyok Ujang Banan (46) dan Sulaiman (16), keduanya merupakan bapak dan anak, masih tetangga korban sendiri.
Menurut keterangan Alvita Agustina, Ketua RT 20 tempat korban tinggal, peristiwa itu terjadi sekitar 50 meter dari rumah korban.
Dia sempat melerai perkelahian namun karena suasana gelap, keributan tak diketahui jelas. Bahkan dengan apa korban dihabisi pelaku juga belum dipastikan.
“Gelep nian malam itu. Jadi aku dak tau pakai apo korban ini dibunuh. Apo make pisau apo celurit atau parang,’’ ujar Alvita.
Pelakunya, Ujang Banan masih warga satu dusun tapi beda RT. Kejadiannya dipinggir laut, saat itu korban sudah berlumurah darah. ‘’Jadi kami panggil ketek untuk membawa korban ke seberang sampai ke RS Bari,” terang Alvita.
Untuk motif sendiri, Alvita mengatakan, pihaknya tak bisa memastikan. Tapi dari kabar yang didengarnya antara pelaku dan korban pernah terjadi selisih paham, saat ada acara hajatan seminggu sebelumnya.
Namun ada masalah apa tak diketahui persis. Korban meninggal di rumah sakit karena sebelumnya masih kritis. ‘’Kata perawat infus tak masuk lagi. Kami minta tolong semaksimal mungkin, sekitar 10 menit kemudian meninggal,” bebernya.
JAKABARING - Ketenangan warga Jalan PT Muara Kelinggi, RT 20/7, Kertapati, sekitar pukul 19.00 WIB, terusik. Darmawi alias Dar (35), dikenal sebagai
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri