Premier League Bergulir Lagi, Sheffield Bisa Gusur Manchester United
jpnn.com, BIRMINGHAM - Arsitek Sheffield United Chris Wilder berharap timnya segera tancap gas ketika bertanding di kandang Aston Villa, yang menandai 'restart' Premier League, Kamis (18/6) dini hari WIB.
Sebelum liga ditangguhkan, Sheffield punya catatan nirkalah dalam empat pertandingan beruntun dan menempati peringkat ketujuh klasemen dengan koleksi 43 poin.
Jika menang melawan Aston Villa (25), yang tengah berjibaku di zona degradasi, Sheffield akan melompati Manchester United (45) untuk naik ke peringkat kelima klasemen.
Torehan itu bakal menjadi raihan fantastis bagi Sheffield yang berstatus tim promosi dan tiga tahun lalu masih terjebak di kasta ketiga Inggris, League One.
"Saya berharap kami bisa memulai kelanjutan musim dengan performa sebaik sebelumnya. Kami siap," kata Wilder dalam jumpa pers pralaga virtual dilansir Reuters, Senin (15/6).
Kendati pertemuan antara dua klub promosi biasanya tak menyedot perhatian penggemar Liga Premier, tetapi laga Villa kontra Sheffield dipastikan menjadi sorotan karena menjadi penanda kembalinya kompetisi sepak bola Inggris sejak pandemi.
"Laga pertama setelah kembali pasti akan berbeda. Kami memahami pentingnya pertandingan ini, yang bakal mendapat sorotan besar," ujar Wilder.
"Anda tidak bisa menampik bahwa Villa vs Sheffield tahun lalu sekadar pertandingan Divisi Championship dan mungkin hanya jadi urutan ketujuh atau kedelapan dalam daftar pertandingan penting harian," katanya lagi.
Duel Aston Villa versus Sheffield United menjadi laga pembuka restart Premier League Kamis (18/6) dini hari WIB
- Hasil Laga Manchester City Vs Tottenham Hotspur Bikin Gempar
- Ruben Amorim Datang, Ruud van Nistelrooy Resmi Tinggalkan Manchester United
- Nistelrooy Bawa Banyak Energi Positif di MU
- Klasemen Premier League: City Jeblok, Liverpool Menjauh
- Liga Champions: Club Brugge Nodai Kesucian Aston Villa
- Ruben Amorim Ditunjuk jadi Pelatih MU