Premium Langka di Pantura
Pertamina Kurangi Jatah di SPBU

"Atau kedua, mengatur volume penyaluran setiap harinya sehingga kuota BBM bersubsidi bisa cukup hingga akhir tahun," katanya.
Secara teknis, lanjut dia, Pertamina telah mengatur penyaluran BBM bersubsidi secara prorata sejak 18 Agustus 2014. Namun, pihaknya tetap menjamin ketersediaan bahan bakar kendaraan dengan BBM non subsidi.
"Pertamina menyediakan BBM nonsubsidi yang meliputi Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina Dex, dan Solar non subsidi," ungkapnya.
Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) masih akan mempertimbangkan sejumlah hal sebelum membuat keputusan berkaitan kebijakan subsidi BBM. Selain pertimbangan fiskal, kalkulasi politik dan sosial juga termasuk yang ikut dihitung.
"Harus banyak kalkulasi. Belum bisa diputuskan," ujar Jokowi.
Meski demikian, dia mengungkapkan, skenario utama yang sedang dalam penghitungan adalah mengalihkan subsidi BBM ke sektor produktif. Itu artinya, harga BBM bersubsidi dinaikkan. Upaya tersebut dilakukan karena pertimbangan kondisi keuangan negara.
"Kondisi ruang fiskal kita tidak memungkinkan untuk semua subsidi BBM itu. Kami akan coba geser ke sektor produktif," katanya. Dia mencontohkan, subsidi BBM nantinya bisa dialihkan pada subsidi untuk pupuk petani, solar kapal nelayan, UMKM, dan sektor produktif lainnya.
Dia mengatakan, fokus menekan ketergantungan pada subsidi BBM juga sedang dikaji serius. Hal itu mengingat hampir 70 persen subsidi BBM masih dinikmati masyarakat pemilik mobil.
CIREBON - Kelangkaan premium terjadi di jalur utama pantai utara (pantura) Jawa dalam tiga hari terakhir. Warga di wilayah Cirebon, Kuningan, Indramayu,
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang