Premium Mulai Ditinggalkan, Pertalite Jadi Primadona

jpnn.com, SURABAYA - Konsumsi premium di Jawa Timur sepanjang Januari-September 2017 menurun lebih dari 50 persen.
Area Manager Communication & Relations Pertamina MOR V Rifky Rakhman Yusuf memaparkan, jumlah konsumsi premium di Jatim sepanjang Januari–September 2017 berkisar 1,7 juta kiloliter (kl).
Angka tersebut menyusut 58 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni sekitar tiga juta kl.
”Sampai September 2017, konsumsi masyarakat Jatim terhadap premium sekitar 1,1 juta kl,” ujar Rifkly, Selasa (14/11).
Sementara itu, konsumsi jenis BBM lainnya, terutama pertalite dan pertamax turbo, justru meningkat.
Rifky mengatakan, konsumsi pertalite (RON 90) hingga September 2017 mencapai 1,8 juta kl.
Angka tersebut naik 141 persen dibanding periode yang sama pada 2016 yang hanya mencapai 755 ribu kl.
Sedangkan konsumsi pertamax (RON 92) hingga September 2017 mencapai 1,1 juta kl.
Konsumsi premium di Jawa Timur sepanjang Januari-September 2017 menurun lebih dari 50 persen.
- Go Global! UMKM Binaan Pertamina Sukses Ekspor Perdana Madu dan Teh ke Filipina
- Pertamina Patra Niaga Operasikan Terminal LPG Bima
- Pertamina Dorong Ribuan UMKM Perempuan untuk Berkarya Lewat Program PFpreneur
- Komisi XII DPR Puji Langkah Strategis Pertamina untuk Capai Target di 2025
- 4 Cara Mudah Mengenali Oli Pertamina Asli dan Palsu, Silakan Disimak!
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi