Presiden Bahas Pemekaran Daerah dengan MRP dan MRPB, Wilayah Lain Kapan?
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo membahas soal pembentukan daerah otonomi baru (DOB) atau pemekaran daerah dengan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan Majelis Rakyat Papua Barat.
Pembahasan tersebut dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/4).
Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramodhawardani, pada pertemuan tersebut presiden juga membahas sejumlah isu lain.
"Kehadiran kedua lembaga kultural di Istana Kepresidenan merupakan wujud komitmen Presiden Joko Widodo untuk terus membangun diskusi dan dialog dalam membangun Indonesia, termasuk Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua," ujar Jaleswari dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (25/4).
Dalam pertemuan itu presiden didampingi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.
Kemudian, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Jaleswari.
Presiden mamaparkan bahwa pembentukan DOB merupakan isu strategis pemerintah untuk mengatasi kemiskinan, mempercepat pembangunan kesejahteraan rakyat dan pembangunan di daerah.
Rencana DOB juga bertujuan untuk mempersingkat jangkauan pelayanan publik, mempercepat pembangunan, memotong sulitnya akses pelayanan publik dari kabupaten ke tingkat provinsi.
Presiden Jokowi membahas soal pemekaran daerah dengan MRP dan MRPB, wilayah lain kapan?
- Tolak Program PSN Baru, Senator Paul Finsen Mayor Minta Presiden Tinjau Ulang
- Pemerintah Perlu Evaluasi Kebijakan Moratorium DOB
- Prabowo Berikan Amnesti ke 44 Ribu Narapidana, Ada Tahanan Politik hingga Narkotika
- Wamendagri: Ada 42 Usulan Pemekaran Daerah Provinsi
- Usulan Pemekaran Daerah Membludak Mencapai Ratusan
- Wamendagri Bima Arya: Ada 337 Usulan Pembentukan Daerah Otonomi Baru